Kabupaten Jombang Sebagai Kota Santri Yang Memiliki Nilai Ekonomi

      Comments Off on Kabupaten Jombang Sebagai Kota Santri Yang Memiliki Nilai Ekonomi

Sebagai wilayah yang berada tepat di tengah-tengah persimpangan jalur selatan dan utara (Tulungagung-Malang-Tuban dan Surabaya-Madiun-Solo-Yogyakarta) Jombang memiliki potensi yang sangat strategis dibandingkan dengan kota-kota lain di Jawa Timur. Dengan adanya transportasi bus dan kereta api serta angkotan lokal hampir seluruh wilayah jombang dapat tercover dengan baik sebagai sarana dan prasarana pendukung pertumbuhan ekonomi.

Swasembada Pangan Sebagai Tolok Ukur Pertumbuhan Ekonomi

Menyumbang sekitar 38,16% dari total Produk Domestik Regional Bruto sektor pertanian ini dapat memaksimakan potensi penduduk setidaknya 31%  dari usia kerja. Hal ini menunjukkan bahwa Kabupaten Jombang memiliki keseriusan dalam usaha untuk menjaga pola produksi agar selalu tercapai swasembada pangan. Namun tidak hanya berkutat di usaha pertanian saja, warga Jombang lebih maju dalam memanfaatkan sumber daya yang ada mulai dari perkebunan tebu, tanaman toga, kopi, kelapa sampai sektor industri juga merambah naik, sebab sektor industri tidak akan bisa maju jika tidak di topang dengan sarana transportrasi yang baik dan untuk saat ini, Jombang memiliki hal tersebut untuk terus mengembangkan sektor industri ini. Ada berbagai macam perusahaan industri yang ada di Jombang antara lain, PT. Japfa Comfeed, PT Mentari International dan masih banyak lagi.

Kota Santri Yang Penuh Sejarah

Siapa yang tidak kenal dengan organisasi Nahdlatul Ulama yang sampai hari ini sudah memiliki berjuta-juta pengikut di berbagai belahan dunia, ternyata salah satu pendiri dari organisasi ini adalah KH. Hasyim Asy’ari yang lahir dan meninggal di Jombang. Di makamkan di Pondok Pesantren Tebu Ireng, makam beliau tidak pernah sepi dari para pengunjung yang ingin melakukan ziarah sebab selain KH. Hasyim sendiri di nobatkan sebagai salah satu pahlawan nasional ternyatadi sebelah makam beliau terdapat makam sang cucu yakni Abdurrahman Wahid yang merupakan Presiden keempat Republik Indonesia. Selain dari pesona tokoh Nasional ini, Kabupaten Jombang yang terkenal dengan kota santri memiliki ratusan pondok pesantren disetiap wilayahnya, beberapa yang memiliki nama besar seperti Denanyar, Tambak Beras, Darul Ulum, Tebu Ireng dan masih banyak lagi dalam setahun bisa menerima ribuan santri baru yang ingin belajar tentang agama.