Manajemen Bibit dan Pakan dalam Peternakan Kambing

Ternak kambing menjadi salah satu opsi bagi Anda yang ingin menambah pundi-pundi rupiah dari bidang peternakan. Iya peternakan kambing merupakan salah satu hal yang cukup menjanjikan, pasalnya memang kebutuhan kambing dipasaran akan selalu meningkat seiring dengan banyaknya olahan dari daging kambing yang semakin digemari masyarakat. Nilai jual kambing yang juga terus stabil membuat peternak kambing akan selalu mendapatkan hasil yang memuaskan.

Manajemen Bibit Kambing

Salah satu hal yang akan menentukan seberapa hasil yang Anda dapatkan ketika beternak kambing adalah jenis kambing yang Anda kembangkan. Iya setiap jenis kambing memiliki harga yang berbeda-beda mulai dari dibawah Rp 2 juta hingga diatas Rp 20 juta. Yang jelas Anda dapat memilih bibit kambing yang berkualitas sehingga nantinya Anda dapat menghasilkan kambing dengan nilai jual yang tinggi.

Dalam hal ini Anda dapat memilih bibit yang baik mulai dari yang berusia 6 bulan. Hal ini karena pada usia 6 bulan kambing memasuki periode pembentukan daging sehingga akan lebih cepat gemuk. Sedangkan untuk anakan kambing yang usianya dibawah 6 bulan masih memasuki proses pembentukan tulang. Kemudian dalam memilih bibit kambing, Anda dapat memilih jenis kambing berekor gemuk, badannya panjang, badannya tegap, dan pastinya sehat.

Manajemen Pakan Perternakan Kambing

Dalam peternakan kambing, yang tak kalah penting adalah pakan. Perlu diketahui bahwa kambing memiliki sistem pencernaan yang kompleks yang mana pencernaan ini mampu mengubah bahan pakan berserat tinggi seperti jerami, rumput, dan sebagainya menjadi sumber energi utama. Sistem pencernaan pada kambing juga dapat mengubah senyawa nitrogen yang bukan protein.

Dalam peternakan kambing, Anda dapat memberikan pakan berupa hijauan, pakan fermentasi, atau konsentrat untuk penggemukan. Fermentasi pakan kambing ini dapat bermanfaat sebagai pengganti pakan ternak. kombinasi pakan kambing yang baik merupakan kombinasi pakan kambing dari fermentasi dan juga konsentrat. Kedua kombiniasi tersebut dapat memenuhi kebutuhan protein dan juga serat kasar yang sangat penting bagi proses penggemukan kambing.

Scroll to top