Macam-Macam Ikatan Kimia

Secara definisi, ikatan kimia merupakan sebuah gaya antara atom atom yang saling tarik menarik sehingga tetap berada bersama sama dan terkombinasi dalam satu senyawaan. Orang yang mengemukakan gagasan mengenai pembentukan ikatan kimia adalah Kossel dari Jerman dan Lewis dan Langmuir dari Amerika.

Dikembangkan sebuah teori yang dikenal dengan teori Lewis. Menurut terori Lewis dalam pembentukan suatu ikatan kimia maka terdapat dua cara yang pertama karena muatannya berlawanan maka membentuk sebuah ikatan ion dimana akan  ada satu atau beberapa elektron dalam satu atom dan atom lainnya sehingga terbentuk ion positif maupun ion negatif yang saling tarik menarik antar keduanya. Kedua yaitu karena terjadi pemakaian pasangan elektron secara bersama samau antara ikatan atom.

Jenis ikatan tersebut biasa disebut ikatan kovalen. Dalam pemakaian  bersama pasangan elektron atau perpindahan elektron berlangsung sedemikian rupa sampai atom tersenutmemiliki konfigurasi elektron yang pas  dengan delapan elektron valesnsi. Selanjutnya, ikatan kimia unsur tersebut akan membentuk suatu molekul atau benda yang akan menyusun suatu pembentukan alam semesta. Ikatan ini bisa terjadi karena terdapat suatu interaksi berwujud elektronik.

Oleh Lewis dan Kossel hal ini dijelaskan bahwa terdapat hubungan kestabilan gas mulia dengan konfigurasi elektron. Unsur unsur gas mulia memiliki delapan elektron valensi sehingga cenderung bersifat stabil kecuali helium yang hanya memiliki dua elektron valensi.

pexels.com

Nah selanjutnya atom atom tersebut selalu mencapai kestabilan dengan mengikuti  gas mulia. Salah satunya adalah dengan aturan oktet dimana atom berusaha mencapai delapan elektron valensi. Sementara itu  aturan duplet merupakan kecenderungan berusaha mempunyai elektron valensi berjumlah dua.

Biasanya dilakukan oleh unsur unsur dengan nomor atom yang cenderung kecil seperti hidrogen dan Lithium. Cara atom atom tersebut dalam mencapai kestabilan gas mulia yaitu dengan menerima atau melepas suatu elektron dan menggunakan pasangan elektron secara bersama.

Macam macam ikatan kimia

Ikatan ion

Ikatan Ionik merupakan ikatan karena perpindahan elektron dari satu atom ke atom lainnya dimana terbentuk dari atom yang melepaskan elektron atau logam dengan atom non logam yang menangkap elektron. Selanjutnya atom logam akan berubah menjadi ion positif karna melepaskan elektron. Kebaikannya dengan atom logam, atom yang berupa non logam akan menjadi ion negatif setelah menerima elektron.

Dalam ikatan ini juga terdapat gaya elektrostastis yang merupakan gaya tarik menarik antara ion yang muatannya berlawanan ikatan ini disebut ikatan elektrovalen. Senyawa ionik merupakan senyawa yang memiliki ikatan ion, biasanya senyawa ion ini Terbentuk dari atom unsur logam dan nonlogam.

Sifat-sifat senyawa ion sebagai berikut.

  • Senyawa ion tidak bisa menghantarkan listrik dalam bentuk padatan. Hal ini dikarenakan partikel ionnya sudah terikat kuat pada sisi dan tidak ada elektron yang bebas bergerak.
  • Namun dalam bentuk leburan maupun larutan senyawa ionik bisa menghantarkan listrik.
  • Apabila berbentuk padatan maka akan memiliki permukaan yang keras dan sulit untuk digores.
  • Memiliki titik leleh dan didih yang cukup tinggi
  • Tidak melalui dalam pelarut non polar akan tetapi senyawa ionik bisa larut dalam pelarut polar.

Ikatan Kovalen 

pexels.com

Ikatan kovalen adalah suatu ikatan atom yang terjadi karena pemakaian bersama sama pasangan elektron oleh dua atom. Ikatan kovalen ini terjadi karena terdapat dua buah atom yang memiliki keinginan yang sama dalam menangkap elektron.

Pasangan elektron yang dipakai secara bersamaan ini merupakan PEI atau pasangan elektron ikatan sementara itu pasangan elektron yang tidak ikut dalam pembentukan ikatan kovalen merupakan peb atau pasangan elektron bebas. Ikatan ini biasanya terdapat pada unsur unsur nonlogam l yang sejenis seperti (H2, o2,Cl2, F2, N2, I2, br2). Sedangkan untuk yang berbeda jenis contohnya (h20, CO2 dan lainnya).

Ikatan kovalen terdiri dari :

Ikatan Kovalen Nonpolar

Ikatan kovalen nonpolar merupakan sebuah ikatan kovalen yang pasangan elektron ikatannya tertarik dengan sama kuat ke arah atom yang saling berikatan. Senyawa kovalen nonpolar ini terjadi diantara atom yang memiliki momen dipol atau beda keelektronegatifannya sebesar nol. Senyawa kovalen nonpolar juga terjadi pada senyawa yang memiliki bentuk molekul simetri.

Ikatan kovalen nonpolar terdiri dari:

Ikatan kovalen tunggal

Yaitu ikatan kovalen yang hanya memiliki satu pasang PEI atau pasangan elektron ikatan contohnya pada H2 dan h20 dimana konfigurasi hidrogen = 1 dan oksigen = 2 ,6

Ikatan kovalen rangkap dua

Ikatan kovalen rangkap dua merupakan sebuah ikatan kovalen yang memiliki dua pasangan PEI atau pasangan elektron ikatan, contohnya pada oksigen (O2) dan karbon dioksida (CO2) dimana konfigurasi elektron oksigen O= 2, 6 san carbon C = 2, 4

Ikatan kovalen rangkap tiga

Seperti namanya, ikatan kovalen rangkap tiga merupakan ikatan kovalen yang memiliki tiga pasang pasangan elektron ikatan. Contohnya yaitu pada N2 dimana N memiliki konfigurasi elektron = 2 5

Ikatan Kovalen Polar

Ikatan kovalen polar merupakan sebuah ikatan kovalen yang cenderung tertarik kepada salah satu atom yang saling berikatan pada pasangan elektron ikatannya. Senyawa kovalen terjadi pada unsur uang memiliki keelektronegatifan besar dan molekulklnya tidak simetris.

Ikatan Logam

Sperti namanya, ikatan logam merupakan jenis ikatan kimia yang terjadi akibat penggunaan elektron valensi bersama antara atom atom logam contohnya besi, seng, perak. Ikatan logam tidak termasuk ke dalam ikatan ion maupun kovalen. Hal ini diperkuat dengan teori larutan elektron yaitu tempat elektron valensi atom besi saling tumpang tindih dengan atom Fe yang lain.

Demikian penjelasan dari kami Untuk mengetahui info lebih lanjut dari materi ini ada juga bisa melihat di https://www.pintarnesia.com. Berbagai info menarik juga tersedia disana.

Scroll to top